FBC

Terkadang keinginan Tidak sesuai dengan Kenyataan

Wadaw ... ni kejadian beneran yang bikin FBC seneng sekaligus gela bin kecewa. Sebenernya se engga harus kecewa ya. Ceritanya dimulai dari FBC gajian. Tuh slip gaji tertera angka nominal ........ (rahasia perusahaan ... gak perlu disebutin). Naek bo .... di pikir beneran coz ada bukti dari boss. Udah seneng banget ... tak pikir tuh THR. Senang bukan kepalang .... Eh, pas pengumpulan slip gaji yang udah ditandatanganin tau-tau tuh salah. Wadaw .... sedih. Accounting salah nulis, kecewa juga se .... hehehehehe. Keinginan se naik gaji lagi ... maunya se gitu. Tapi keinginan tidak sesuai dengan kenyataan.

Begitulah hidup, kadangkala kita berpikir terlalu jauh untuk something, tapi kenyataan yang didapat engga sesuai dengan keinginan. Hal ini banyak sekali membuat banyak anak Tuhan harus menanggung kecewa. Tapi satu hal yang perlu diperhatikan oleh kita sebagai anak Tuhan, apa yang engga pernah dipikirkan, apa yang engga pernah timbul dalam hati, itu yang disediakan Allah buat kita semua sebagai orang percaya.

Jangan pernah kecewa jika keinginan tidak sesuai dengan kenyataan, tetapi sebaliknya bersyukurlah buat kenyataan itu karena FBC yakin Rencana-Nya yang luar biasa indah n gak pernah terpikirkan oleh kita, itu yang disediakan Allah buat kita. Suatu saat nanti Allah akan membuat kita tahu bahwa rencana-Nya yang terbaik buat kita, mungkin saat kita menerima kenyataan, kita dirudung kecewa ataupun hal-hal lain yang enggak bisa kita terima. Tapi FBC yakin 100% suatu saat nanti, yaitu saat yang tepat, saat semua ada dalam rencana-Nya, Tuhan pasti buka suatu pernyataan tentang rahasia rencana-Nya.

Perlu fren2 smua ketahui, hal itu pernah terjadi dalam kehidupan FBC. Saat FBC sedang dalam keadaan terpuruk karena masalah dikantor dan belum ada jalan keluarnya, disaat yang bersamaan papa FBC harus kembali ke Surga. Ibarat udah jatuh masih ketimpa tangga ... tidak berhenti disitu ... temboknya pun harus hancur berkeping-keping karena badai tsunami ... ngomong-ngomong mendramatisir banget gak se ... Waktu itu FBC hancur, namun saat FBC hancur banyak pihak yang mendukung FBC untuk bangkit. Tidak sedikit banyak pihak yang membantu FBC n mama dalam doa. Sadar atau tidak sadar ... luka itu mengering karena terobati. FBC mulai belajar mengerti rencana-Nya walaupun sampai saat ini FBC belum tau maksud-Nya. Tapi FBC yakin se yakin-yakin-nya ada maksud indah yang tersembunyi dibalik semua peristiwa tersebut. Mau tau ... ??? Tuhan membuat FBC n mama lebih bergantung

pada-Nya. FBC n mama selalu belajar untuk mengimani setiap hari for beautiful something ... n selalu ada mujizat yang datang tepat waktu artinya tidak pernah terlambat! Luar biasa khan.

FBC mo ngajakin fren smua untuk percaya, bahwa saat keinginan kita tidak sesuai dengan kenyataan itu bukan bertanda buruk, namun sebaliknya ... baiklah kita belajar untuk percaya ada maksud indah Tuhan dalam setiap peristiwa tersebut. Jangan pernah malas untuk belajar memahami Tuhan !

@ll about LopHE

Orang Eropa bilang "I love you ..."

Orang Jepang bilang "Ai shi te ru ..."
Orang Jerman bilang "Ich liebe dich ..."

Orang China bilang "Wo ai ni ..."

Orang Korea bilang "Sa rang hae yo ..."

Orang India bilang "Mai tumase pyar karata hun ..."

Orang Spanyol bilang "Te amo ..."

Orang Indonesia bilang "Aku cinta kamu ..."

Kali ini FBC akan membahas tentang cinta, ada begitu banyak ungkapan cinta yang ada dimuka bumi ini, tetapi bagi orang-orang yang lagi mobok cinta ... kebanyakan anggur cinta kaleee ... kata-kata cinta yang ada di belahan bumi ini katanya tidak cukup untuk mengungkapkan perasaan cintanya pada orang yang dicintainya.

Seperti Salomo, dia adalah orang yang tahu betul arti cinta itu sendiri. Dia menulis bahwa kekuatan cinta itu dapat disamakan dengan kekuatan maut. Artinya tidak ada yang menghalangi cinta, karena itulah muncul istilah kata kalo cinta itu buta dan cinta mati.

Sobat ... Tuhan tidak pernah melarang manusia untuk jatuh cinta, akan tetapi kita harus tetap tahu batasan-batasan dalam mencintai. Kalau kita mencintai seseorang, ingatlah supaya kita tidak dibutakan dengan perasaan kita. Apalagi sampai memaksakan cinta kita pada orang yang kita cintai.

Ada satu hal yang diingatkan oleh Salomo dalam Kidung Agung 2 : 7b "Janganlah menggerakkan cinta ...", artinya cinta itu juga memerlukan banyak pertimbangan dan logika karena cinta bukan hanya berbicara masalah perasaan. Pastikan kita jatuh cinta dan mencintai orang yang tepat dan pada saat yang tepat juga.

GeRimi$ ??? ... tetap BersyukuR

Wow ... pagi-pagi dah ujan nich, berangkat ngantor sambil ujan-ujanan ... hihihi. Rada lebat se ... alias deres ujan yang turun .... mang lagunya jikustik. Yup, dijalan masih jauh se sama kantor tapi FBC pikir tanggung deh kalo mesti turun n pake jas ujan. Dalam hati se pengennya minta Tuhan supaya nurunin ujan setelah FBC nyampe kantor. Tapi kan engga adil ya .... coba bayangkan kalo ada orang dijalan keujanan setelah FBC nyampe kantor, sementara FBC kering kerontang alias gak kehujanan khan engga adil. Makanya FBC syukurin aje waktu pas kujanan mesti sempet minta terang juga se .... hehehe.

Sampe kantor basah ... untung FBC punya akal klo sebelum berangkat ngantor bawa baju ganti. Akhirnya ganti di kantor n kering deh .... FBC mo menekankan bahwa Tuhan selalu memberikan yang terbaik buat kita semua. Hal itu bener-bener FBC rasakan. Karena itu FBC mo ngajak semua temen untuk selalu bersyukur dalam menjalani hidup ini. Istilahnya ... gak selamanya hidup itu mengalami musim kering terus adakalanya ujan turun membasahi. Mungkin aja untuk sebagian orang ujan itu menjadi sebuah tantangan atau hambatan tapi bagi orang yang kekeringan ujan itu merupakan sebuah berkat tersendiri, begitu pula sebaliknya.

Oleh karena itu kita jangan pernah egois meminta sesuatu kepada Tuhan sesuai keinginan kita, karena kita enggak tau mungkin aja keinginan kita itu membuat orang lain harus mengalami something yang tidak mengenakkan. So, mendingan kita selalu bersyukur buat apa yang udah Tuhan beri buat kita, kalo kita sedang mengalami something yang tidak mengenakkan .... bersyukurlah, kalo kita sedang mengalami something yang mengenakkan jangan lupa untuk bersyukur. Senang atau susah always bersyukur.

Masalahnya, kebanyakan orang tuh bersyukurnya kalo pas lagi dapet something yang enak-enak doang. Coba bayangkan, andai seseorang lagi dalam kesulitan jarang banget deh mau bersyukur, yang terjadi malahan meratapi nasib sendiri. Emang bener deh, jadi orang tuh susah. Maunya se seneng mulu, ga ada susahnya. Tapi kita diajar oleh Tuhan untuk selalu bersyukur, karena dengan bersyukur kita menempatkan Tuhan di nomor pertama dalam hidup kita. Semuanya bergantung pada Tuhan. Bisa dibayangkan, dunia bakalan emmmmm ..... penuh dengan berkat.

Okey .... bersyukurlah dalam segala hal karena itulah yang indah dihadapan Tuhan !

Leadership

Ngomongin soal kepemimpinan bikin FBC inget dengan My boss at office ... hihihihi ...serem. Mungkin aja kita berpikir kalo mau jadi pemimpin musti kita harus tuwe dulu, wajah sok berwibawa, kalo perlu pake brewok yang lebat ... biar sangar (bwat yang cowo), baru bisa disebut sebagai pemimpin. Gimana kalo kita masih muda? Gimana kalo wajah kita sama sekali enggak angker? Batal dong kalo githu jadi pemimpin ... Wait, sabar dulu, eupa-rupanya kepemimpinan itu bukan soal penampilan, kepemimpinan itu masalah sikap.

Ada motivasi bagus yang sangat memberkati FBC. Biar FBC jadi saluran berkat, FBC maw bagiin kata-kata ini buat all fren.

Kita engga dilahirkan untuk menjadi orang yang biasa, tetapi kita dilahirkan untuk menjadi orang yang luar biasa.

Kita engga dilahirkan untuk ditaklukkan, tetapi kita dilahirkan untuk menjadi penakluk.

Kita engga dilahirkan untuk menjadi korban sejarah, tetapi kita dilahirkan untuk mencetak sejarah.

Kita engga dilahirkan untuk menjadi pecundang, tetapi kita dilahirkan untuk menjadi seorang pemenang.

Kita engga dilahirkan untuk menjadi seperti kebanyakan orang, tetapi kita dilahirkan untuk menjadi pemimpin.
Jadi pemimpin bagi diri kita sendiri.

Jadi pemimpin bagi komunitas kita.

Jadi pemimpin bagi kota dan bangsa.

Syarat mutlak bagi seorang pemimpin adalah jadi orang yang membawa pengaruh dan perubahan dalam komunitas tertentu. Ingat! Tuhan memanggil kita semua untuk jadi pemimpin. Tuhan mau supaya kita menjadi orang yang membawa pengaruh dan perubahan dalam komunitas kita. Mungkin Tuhan menempatkan kita ditengah-tengah pergaulan yang buruk, tapi saat kita harus berhadapan dengan orang-orang yang kacau, jadilah pemimpin bagi mereka! Bawalah perubahan yang lebih baik lagi ke dalam kehidupan mereka.

Daud adalah salah satu contoh pemimpin ideal. Saat Daud berada di gua Adulam, ia bertemu dengan orang-orang yang kacau, pokoknya gerombolan si berat ... halah kayak Donald aje ... preman abis bo. Tapi, apa yang terjadi dengan Daud? Yang jelas Daud engga ikutan jadi preman, tetapi ia mampu mempengaruhi dan membawa perubahan dalam kehidupan mereka. alkitab mencatat, kalau para preman itu menjadi perwira-perwira Daud yang sangat luar biasa. Itulah pemimpin! Fren, Tuhan panggil kita untuk menjadi pemimpin. Hari ini, pastikan diri kita bisa membawa pengaruh dan perubahan kepada komunitas kita.

Pemimpin bukan soal penampilan, tapi soal sikap hidup yang mampu membawa pengaruh dan perubahan ke arah yang lebih baik !